Saat Gadis Ngebet Nikah dengan Pria Beristri
BICARANYA pelan, bersahaja, dan berpenampilan rapi. Selasa lalu, lelaki bernama Syafruddin ini tampak tergesa-gesa. Namun, ia masih menyempatkan diri ditemui Serambi di Kantor Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Provinsi Aceh. Tgk Addin--begitu lelaki itu disapa--adalah seorang Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) yang bertugas di Kantor Satpol PP dan WH. Ia boleh dibilang satu di antara penyidik PPNS yang paling berpengalaman di jajaran korps polisi syariat di Aceh. Tidak mengherankan, Tgk Addin telah menangani ribuan kasus pelanggaran qanun syariat Islam sejak ia bergelut sebagai penyidik. “Saya tidak mahir dalam membuat konsep. Saya lebih suka di lapangan,” ujarnya. Pria 35 tahun itu adalah satu di antara 17 penyidik PPNS yang saat ini bertugas di korps Satpol PP dan WH Provinsi Aceh. Ia memulai karier sebagai penyidik setelah mengikuti program pelatihan penyidik PPNS angkatan pertama pada 2008, bersama 60 CPPNS lainnya di Bogor. Sejak pulang dari Dik